Minggu, 19 Mei 2013

Malacca Tour Day 1


Jadi ceritanya trip kali ini adalah escape-nya saya dan temen saya yang sama2 selesai final exam awal mei ini.  

Ya walo belom ada pengumuman hasil ujian (biasanya hasil ujian diumumkan sebulan sesudah ujian via sms/email/integrated website univ.), rasanya udah mumet kliyeng2 dan pengen refresh, jadilah trip singkat dengan perencanaan supersingkat kami berdua :D.

Temen saya selesai ujian 8 Mei dan saya 10 Mei, kami berdua sama2 disibukkan kegiatan masing2 dan nekat  pilih tanggal 11 Mei untuk perjalanan kami haha! Sebelumnya, jauh hari kami ada antara 2 pilihan Cameroon Highland atau Malacca, dan kami putuskan destinasi kami kali ini adalah Malacca (Malaysia).
Akhirnya kami berdua memilih paket travel deal dari Groupon Singapore ke Malacca. 

Dari Groupon singapore kami memilih deal senilai $196 untuk berdua (alias $96/ orang) dengan fasilitas: coach (bus full AC) PP dan hotel. Untuk tour sendiri kami lebih suka jalan2 sendiri tanpa ikatan travel agent, selain hemat juga bisa lebih puas menjelajah, tanpa harus diburu2 tour guide buat balik ke bus :D
Kami berangkat jam 8.30 dari Golden Mile Tower dengan bus Konsortium, jadi ini semacam pool bus-nya gitu. Di perjalanan ada 2 kali pemeriksaan, pertama di Tuas (Singapore) untuk penumpang yang akan menuju Malaysia (keluar dari Singapore) dan di Malaysia (duh lupa, kayanya di Johor Baru apa y :p). Kami jg sempat berhenti satu kali untuk rehat di rest area selama 15 menitan. 

Ketika memasuki area Malaysia, kami disuguhi kebun kelapa sawit dan kalo boleh saya bandingkan dengan Indonesia...mirip sekali. Kalo saya ingat2 mirip jalan tol di Bandung atau ga Bandung menuju Jakarta. Spanduk dan bendera partai juga bertebaran (maklum waktu itu Malaysia baru aja selesai pemilu), tapi untungnya tidak semacet Bandung dan Jakarta. Aspal jalanan mereka halus (jadi inget jalanan Bandung yang super juelek) dan kalo ngomongin cuaca, wow, panasnya mirip (panas banget!).

Kami sampai di Hotel Ramada Malacca sekitar pukul 13.30 dan wow! Saya terseponah, untuk deal kami berdua, saya menilai ini sangat worth it! Hotelnya gede, staffnya ramah, fasilitas OK! Di kamar kami bahkan ada iron dan ironing board haha, tau gitu saya ga usah nyetrika pagi2 -_-'
Setelah melepas penat sejenak di kamar hotel kami berangkat dengan modal peta dari hotel dan buku panduan wisata hasil pinjeman temen di library NLIB singapore :D. Singkatnya hari pertama dari hotel kami jalan kaki sekitar 20 menitan mengunjungi: 
- Malacca Church yang terkenal di depannya ada air mancur itu, lalu ke benteng Dutch dan kincir air (satu area), jalan2 museum2 sepanjang pusat kota Malacca (karena memang Malacca terkenal dengan museumnya), kami sempat naek becak cinta -saya namai demikian karena desain aksesorisnya bunga2 bentuk cinta :D. Becak cinta ini kami tawar dari 30 jadi 25 RM untuk putaran besar (30 menit). Tapi kalo dipikir2 kami muter2 lebih dari 30 mnit hehe, jadi untung :D

- Jonker Street (ini dari rekomendasi buku pinjeman library :D- area ini semacam Chinatown-nya Malacca) karena kami kelaparan dan thaa thaaa...ga ada satupun yang jualan nasi berlabel halal...padahal kaki kami udah pada gempor kebanyakan jalan kaki!
Plus kami belum lunch sama sekali hari itu krn sekitar hotel ga nemu tempat makan yg menjerat hati kami di sekitar hotel, jadilah kami para pelancong kelaparan!

Sekedar tips, pejalan kaki di sini ga terlalu dapet hak kaya kalo jadi pejalan kaki di Singapore -_-. Selain itu nyebrang jalan juga sering asal nyebrang. So, hati2lah :)

Akhirnya kami putuskan balik arah ke Megamall di deket Hotel Hatten untuk mencari sesuap nasi literally!
FYI, temen saya dan saya agak menyesal pilih paket Ramada Hotel haha, walo kami tau hotel Ramada sangat OK, tapi hotel Hatten (ada di paket deal juga) juga gede dan keren! Di tambah lagi Hatten ini lebih murah dan langsung nyambung ke Megamall-nya jadi lebih gampang cari apa2 dan lebih deket ke area wisatanya! Wuaa langsunglah kami berdua agak2 surem :P. Tapi kami berhasil mencari pembelaan diri, Hatten letaknya di selatan, sementara Ramada di tengah, jadi kalo mau menjelajah baik utara ato selatan akan lebih mudah (haha menghibur diri- nyatanya kami berdua cuma sempet jelajah area selatan dan belum sempet ke waterfall di area utara :D).

Di megamall setelah berputar mencari nasi akhirnya kami nemu Kopitiam Classic yang berlabel halal, jadilah kami makan dengan lahap! Setelah itu kami ke mana? Jawabannya konyol: Hatten Hotel! Yak, dengan pedenya kami masuk kesana dan keliatan kaya tamu beneran wkwkwk, padahal akhirnya kami ber-2 cuma duduk2 di lobby dan saking ngantuknya saya ketiduran di kursi selama 15 menitan *saya emang ahli tidur, di MRT berdiripun saya bisa tidur :D* Untungnya temen bangunin saya karena ada petugas ngliatin pelancong tepar ini tidur di lobby :p

Lepas leyeh2 di Hatten, kami putuskan ke Pulau Malaka, pulau kecil di seberang Malaka daratan. Kami ingin melihat Masjid dan apapun yang ada di sana karena penasaran. Lagi-lagi jalan kaki dengan bermodal peta, google map, dan nanya sana sini.
Cukup beruntung sih bisa melihat sunset ketika kami menyebrangi jembatan menuju pulau itu. 
Tapi yang terjadi setelah melewati jembatan itu bener2 membuat kami shock -dan mengambil ksimpulan, kami terlalu berani dan nekat!
Ketika kami memasuki area pulau itu..sepi...tanpa pemukiman sama sekali dan yang ada hanya bangunan2 yang sedang dibangun (sepertinya area ini baru akan dikembangkan). Horornya lagi sewaktu kami berjalan di pinggiran jalan raya, ada pengendara motor melambatkan motornya dan menggemborkan. Dan ini sinyal bahaya buat kami cewe be2. Belum cukup sampe situ, di bangunan yg belum jadi itu ternyata ada kuli2 dan mereka jg kasi sinyal -yang buat kami sangat mengerikan! Suasana tambah mencekam karena lampu penerangan minim plus kumpulan gagak2 sahut2an (beneran mirip film horor! >.<)

Dan...jeeeng jeengg...kami kecele ketika melihat masjid tujuan kami lagi direnovasi! Tambah muram deh. 
Alhamdulillah, kami masi bisa berpikir jernih. Melihat ada orang lokal jogging (2 pria 1 wanita - semua paruh baya) akhirnya kami ikuti mereka -biar ada temen haha :D. Mereka nyadar diikutin 2 orang turis ketakutan haha, dan mereka warn us supaya hati2 kalo ke Malacca khususnya cewe, jangan cuma ber-2 karena banyak penyamun dan *yg ini surem banget* mereka blg soal drug addict +.+ (ingatan kami melayang ke bangunan2 sebelum jembatan yg banyak botol2 miras beserakan).

Lepas selamat dari petualangan super aneh ini kami putuskan ke Hatten (haha) untuk rehat sejenak di lobby lagi :D, lalu beli pizza di Papa Jhon (Megamall) dan balik lagi ke Hatten (haha). Kenapa kami balik masuk ke Hatten lagi? Supaya dikira tamu dan kami bisa minta tolong staff sana untuk cari taksi yang ada argonya *licik :D. Yep, hari itu kita udah ga kuat jalan kaki dan memutuskan naksi dari Hatten ke Ramada. Sampai di Ramada kira2 pukul 9.45an.

------Day 1 Finish-----
Itinerary untuk ber 2 
1. GroupOn Deal (Hotel dan Transport) = SGD 198
2. Tambahan charge karena weekend (ke Konsortium) = SGD 40
3. Heritage Tax di Ramada Hotel = Ringgir Malaysia (RM) 2
4. Becak Cinta = RM 25 
5. Makan 
    - es krim 'make ur own ice cream' = RM 9
    - Kopitiam                                    = RM 36
    - Pizza Papa Jhon                         = RM 39.9
    - Taksi                                          =RM 13-an (lupa komanya)

Yep, kayanya itu doang pengeluaran hari 1 :)
Buat yang penasaran gimana rasanya Malacca, cus rencanain dari sekarang gih! It's a great escape actually, if u love museums and history, then it's a great destination for u!
Oleh2 narsis dikit dari ratusan jepretan hari 1 :D



We're staying here @16th floor :)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar